Desakan Mundur Ka. PLN Ranting Sanana Terus Mengalir, Ini Penyebabnya

Amirudin Yakseb, SH., MH akademisi yang juga praktisi hukum Kab. Kepulauan Sula

RadarKotaNews, Malut - Desakan untuk mundur yang dialamatkan kepada Mukhsin A. Rasay Ka. PLN Ranting Sanana terus mengalir, sebelumnya sejumlah masyarakat mengeluhkan kinerja Muhksin yang dinilai tidak becus mengurus masalah aliran listrik di Kab. Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara.

Selain masyarakat sipil, ada juga KNPI Sanana yang mendesak Mukhsin mundur, kini Amirudin Yakseb, praktisi hukum sekaligus akademisi juga menyoroti kinerja Ka. PLN Ranting Sanana, Rabu (7/12).

”Baiknya Ka. PLN ini dia mundur sebagai pertanggungjawaban moral terkait pelayanannya yang tidak maksimal”, kata Amirudin mengawali keterangan persnya.

Dirinya mengungkapkan, padahal jadwal pemadaman sering kali dibagikan pihak PLN, belakangan ini setiap hari Sabtu-Minggu dan dari pagi sampai sore, namun diluar jadwal pemadaman tersebut masih juga ada mati lampu, jelas ini sangat menyengsarakan masyarakat.

Dan sekarang ini, mati lampu hampir terjadi setiap hari, belum insiden jaringan terbakar di desa Mangega beberapa hari lalu, kata Amirudin.

”Saya berharap ada evaluasi dari PT. PLN rayon Maluku-Maluku Utara agar bisa meningkatkan mutu pelayanan listrik di Sula”, lanjut Amirudin.

Terakhir Amirudin menyinggung Pemerintah Daerah, dalam hal ini Bupati Sula Fifian Adeningsi Mus dan DPRD Sula agar bisa bersikap, sehingga tidak terkesan ikut menikmati pemadaman listrik yang terus-menerus terjadi. (RL)

Penulis:

Baca Juga